Detail Artikel

Mental Health, Digital Literacy & Gender Equality

30 October 2022

Pesatnya perkembangan teknologi tidak dapat dipisahkan dengan dampak yang mengiringinya. Salah satu platform teknologi yang erat dengan generasi muda yaitu media sosial. Media sosial merupakan wadah yang memudahkan individu bertukar pesan maupun berbagi informasi. Namun seperti istilah pisau bermata dua, media sosial juga dapat memberikan dampak negatif bagi penggunanya. Tentu hal ini menjadi tantangan bagi generasi muda untuk dapat memiliki kesadaran penuh agar kiranya dapat menekan dampak negatif dari media sosial. Hal ini yang mendasari Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat berkolaborasi dengan Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual Universitas Lambung Mangkurat menyelenggarakan talk show yang mengusung tema “Mental Health, Digital Literacy & Gender Equality” pada 30 Oktober 2022, bertempat di General Building Universitas Lambung Mangkurat. Adapun narasumber kegiatan terdiri dari Ketua SATGAS PPKS ULM, Psikolog Klinis dan Mahasiswa Berprestasi ULM. Ketiga narasumber memaparkan keterikatan antara ketiga topik yang diangkat dalam talk show tersebut. Sehingga dalam disimpulkan bahwa siapa saja rentan menjadi korban dari kekerasan berbasis gender melalui media sosial. Ketika hal ini terjadi akan memberikan dampak pada emosional maupun kesehatan mental individu. Sehingga diharapkan generasi muda dapat mengeratkan diri dengan literasi. Literasi dalam membaca informasi, mengolah dalam pikiran, maupun membagikannya, sehingga kita dapat bijak dalam bermedia sosial. Kegiatan ini berhasil menarik perhatian mahasiswa selaku peserta kegiatan, dapat dilihat dari antusiasme peserta dalam menanggapi dan bertanya saat sesi diskusi.